Setalah hunting di dunia kepiting, akhirnya dapet juga inovasi dalam masakan kepiting. kita sudah sering denger bahkan merasakan kepiting saos tiram atau padang, direbus atau digoreng, nah... yang satu ini mungkin kalian perlu mencobanya. Di jakarta sendiri udah rame dan banyak peminatnya, hal ini mematahkan fatwa Prof. Kustomo bahwa kepiting cuma bisa dimasak seperti umumnya. "Awalnya, kepiting digoreng, terus disangrai sampai berasap. Setelah itu, dibungkus daun pisang baru kemudian dibakar,". Agar cocok dengan lidah semua kalangan, bumbu yang digunakan dalam kepiting asap bakar, antara lain, jahe merah, daun sereh muda, bunga lawang, daun kare, dan tambahan air sari juhi membuat daging kepiting mengeluarkan aroma wangi. Nach.. coba dech...Sumber Disini
kayak ye enak dech....
ReplyDeleteyami...yami....
he kowe ki sopo????
ReplyDeleteentar tak cb.enak ga ya?
ReplyDeletebagi moderator...tlng carikan artikel kepiting lunak.gimana membudidayanya.aku pernah liat di TV,tp cm sebentar.masalahnya yang lagi ngetren itu.
ReplyDeleteNgestoaken Dawuh Raden Mas,, engko tak golekno,, seng buat kamu tertarik opone mot? mang hargane lebih mahal opo yo'opo?
ReplyDeletebanyak yang cari Um,masalahnya konsumen yang bilang makan kepiting tu paling ribet.trus banyak yang dibuang(cangkange).mangkane supaya kalap kabeh gae kepiting cangkang lunak.dijamin konsumen nyerbu kabeh.
ReplyDeletejelas harga lebih mahal.ditegal belum ada RM Kepiting duri lunak.pesenan banyak.
ReplyDelete